cari

29 November 2009

Surat buat kawan

Ku kirim kereta kuda
berkarung-karung beras, terigu dan gula
dalam sepucuk surat
garis tanganmu ku baca tanpa kata
tanpa tanda baca
tanpa tanda tangan

Sudah waktunya angin mengeja nafas
mengeja ruang dan tempat
membaca bathin nan cermat
atas alur kehidupan maya
dimana kereta kuda menapaki
jalan lurus membelah kesejatian
menyalakan lentera di pingir-pinggirnya
meniupkan cinta

0 komentar: